Rabu, 01 November 2017

Minggu, 20 Agustus 2017

Ada Apa Dengan Negeri Ini?



Negara merupakan tempat dimana seseorang atau kelompok orang tinggal yang dimana didalamnya terdapat struktur kenegaraan yang sah dipilih secara adil dan jujur. Salah satu negara yakni negara Indonesia. Indonesia merupakan negara dengan wilayah kepulauan terbesar di dunia. Penduduk Indonesia pula merupakan salah satu penduduk dengan jumlah terbanyak ke empat di dunia. Jumlah penduduk muslim di Indonesia merupakan salah satu terbesar di dunia pula, dengan jumlah tersebut Indonesia merupakan negara dengan kuota haji terbesar di dunia.
Haji merupakan rukun Islam yang ke lima dimana semua orang yang beragama muslim berkeinginan untuk menunaikan ibadah haji untuk menyempurnakan rukun Islamnya. Dengan jumlah pendaftar calon ibadah haji yang banyak, pasti dana yang terkumpul dari calon jemaah haji banyak pula, sehingga dana yang terkumpul sampai tahun ini yang mendaftar mencapai kurang lebih 100 triliun.
Pada saat ini negara Indonesia sedang membutuhkan dana untuk kepentingan infastruktur. Rencana pemerintah yakni ingin meminjam dana haji tersebut untuk kpentingan pembangunan infastruktur. Hal ini sangatlah kurang beretika dan tidak bisa dibiarkan begitu saja. Pada sebelumnya, pemerintah sekarang selalu menekan atau seolah-olah membenci agama Islam dengan dibuktikan selalu memberi keputusan yang memojokkan agama Islam, seperti contoh mengkriminalisasi ulama, membubarkan ormas Islam dan lain sebgainya. Namun, saat ini pemerintah ingin meminjam dana haji yang notabennya milik umat Islam yang sudah daftar haji. Apakah pemerintah tidak malu yang tadinya selalu memojokkan Islam, tapi sekarang malah minta bantuan kepada Islam?
Hal ini perlu diluruskan oleh kita semua sebagai umat Islam. Dana haji merupakan amanah yang sangat besar dari warga negara Indonesia. Apabila pemerintah tidak bisa mencari dana lain seperti dari pajak perusahaan asing yang membangun perusahaan di Indonesia seperti Freepot dan lain sebagainya. Pemerintah punya kuasa atas hak tersebut daripada meminjam dana haji.

Sabtu, 19 Agustus 2017

PEMIMPIN MUDA BERMORAL



Pemimpin adalah seseorang yang dapat mempengaruhi seseorang kepada hal-hal tertentu. Pemimpin yang bisa bersikap adil. Keadilan adalah lawan dari penganiayaan, penindasan dan pilih kasih. Keadilan harus dirasakan oleh semua pihak dan golongan. Diantara bentuknya adalah dengan mengambil keputusan yang adil antara dua pihak yang berselisih, mengurus dan melayani semua lapisan masyarakat tanpa memandang agama, etnis, budaya, dan latar belakang. Di dalam al-Qur’an juga dijumpai ayat yang berhubungan dengan sifat pokok yang harus dimiliki oleh seorang pemimpin, yang terdapat dalam surat As-Sajdah (32): 24. “Kami jadikan mereka pemimpin ketika mereka sabar/ tabah.” Kesabaran dan ketabahan dijadikan pertimbangan dalam mengangkat seorang pemimpin. Sifat ini merupakan syarat pokok yang harus ada dalam diri seorang pemimpin.
Para pakar telah lama menelusuri al-Qur’an dan Hadits dan menyimpulkan minimal ada empat kriteria yang harus dimiliki oleh seseorang sebagai syarat untuk menjadi pemimpin. Semuanya terkumpul di dalam empat sifat yang dimiliki oleh para nabi/ rasul sebagai pemimpin umatnya, yaitu:
1.      Shidiq, yaitu kebenaran dan kesungguhan dalam bersikap, berucap dan bertindak di dalam melaksanakan tugasnya. Lawannya adalah bohong.
2.      Amanah, yaitu kepercayaan yang menjadikan dia memelihara dan menjaga sebaik-baiknya apa yang diamanahkan kepadanya, baik dari orang-orang yang dipimpinnya, terlebih lagi dari Allah SWT. Lawannya adalah khianat.
3.      Fathonah, yaitu kecerdasan, cakap, dan handal yang melahirkan kemampuan menghadapi dan menanggulangi persoalan yang muncul. Lawannya adalah bodoh.
4.      Tabligh, yaitu penyampaian secara jujur dan bertanggung jawab atas segala tindakan yang diambilnya (akuntabilitas dan transparansi). Lawannya adalah menutup-nutupi (kekurangan) dan melindungi (kesalahan). 
Kepemimpinan Islam adalah kepemimpinan yang berdasarkan hukum Allah. Oleh karena itu, pemimpin haruslah orang yang paling tahu tentang hukum Ilahi. Setelah para imam atau khalifah tiada, kepemimpinan harus dipegang oleh para faqih yang memenuhi syarat-syarat syariat. Bila tak seorang pun faqih yang memenuhi syarat, harus dibentuk ‘majelis fukaha’.” Sesungguhnya, dalam Islam, figur pemimpin ideal yang menjadi contoh dan suritauladan yang baik, bahkan menjadi rahmat bagi manusia (rahmatan linnas) dan rahmat bagi alam (rahmatan lil’alamin) adalah Muhammad Rasulullah Saw., sebagaimana dalam firman-Nya : “Sesungguhnya telah ada pada (diri) Rasulullah itu suri teladan yang baik bagimu (yaitu) bagi orang yang mengharap (rahmat) Allah dan (kedatangan) hari kiamat dan dia banyak menyebut Allah.”(QS. al-Ahzab [33]: 21).
Sebenarnya, setiap manusia adalah pemimpin, minimal pemimpin terhadap seluruh metafisik dirinya. Dan setiap pemimpin akan dimintai pertanggung jawaban atas segala kepemimpinannya. Hal ini sebagaimana ditegaskan dalam sabda Rasulullah Saw., yang maknanya sebagai berikut : “Ingatlah! Setiap kamu adalah pemimpin dan akan dimintai pertanggung jawaban tentang kepemimpinannya, seorang suami adalah pemimpin keluarganya dan ia akan dimintai pertanggung jawaban tentang kepemimpinannya, wanita adalah pemimpin bagi kehidupan rumah tangga suami dan anak-anaknya, dan ia akan dimintai pertanggung jawaban tentang kepemimpinannya.
Ingatlah! Bahwa kalian adalah sebagai pemimpin dan akan dimintai pertanggung jawaban tentang kepemimpinannya,” (Al-Hadits).

Kamis, 01 Juni 2017

NEGERI INI BAGAI ANIME “ONE PIECE”


Pengenalan Serial Anime One Piece
Anime One Piece merupakan anime yang berasal dari negeri Sakura Jepang dengan nama penulis Eiichiro Oda. Anime One Piece ini berceritakan tentang sekelompok bajak laut yang salah satunya yakni bajak laut Topi Jerami yang dipimpin oleh seorang kapten yang bernama Monkey D Luffy. Monkey D Luffy yang diceritakan dalam anime ini memiliki sifat yang lugu, lucu, sering bertingkah hal yang bodoh. Tetapi, dengan sifat itu dia dapat menarik antusias tokoh lainnya dan sering memujinya karena Luffy ini juga memiliki sifat kepedulian antar sesama manusia yang sangat tinggi dan setia kawan yang sangat tinggi pula.
Diceritakan, bahwa ada sekelompok bajak laut jahat yang menguasai suatu negeri dimana sebelumnya negeri itu hidup dengan damai dan memiliki seorang raja yang baik hati. Singkat cerita negeri itu dikuasai oleh bajak laut jahat tersebut, banyak terjadi perubahan pada negeri itu, penyiksaan, penindasan dan banyak lagi terjadi kekacauan di negeri yang dulunya damai tersebut. Nama bajak laut jahat tersebut yakni bajak laut Doflamingo yang dipimpin oleh Doflamingo. Tapi, pemerintah dan angkatan laut seolah bungkam diam tanpa ada perlawanan terhadap perbuatan bajak laut tersebut karena bajak laut tersebut merupakan aliansi dari pemerintah dan angkatan laut. Tapi, setelah datangnya kelompok bajak laut topi jerami yang dipimpin oleh Monkey D Luffy semua berubah. Kelompok bajak laut telah dikalahkan oleh kelompok topi jerami tapi pemerintah dan angkatan laut tidak tinggal diam, mereka langsung mengklaim bahwa kalahnya anggota penjahat itu dikalahkan oleh pemerintah dan angkatan laut.

Keadaan Negeri Kita
Dari cerita diatas, hal itu serupa dengan negeri kita yang dahulu hidup damai, tapi setelah dibukanya pasar bebas sehingga semua tak terkendali bahkan akan mendekati ke penjajahan lagi. Pendatang tersebut kita ibaratkan kelompok bajak laut yang jahat dimana mereka ingin menguasai negeri kita. Dengan iming-iming investasi mereka berhasil masuk dengan seenaknya tanpa terkendali. Banyak yang mereka perbuat, diantaranya mereka sering membuat kekacauan dan ingin menguasai perekonomian kita. Banyak warga pribumi menjadi kacung di negeri sendiri akibat datangnya mereka. Tapi, aparatur pemerintah seolah bungkam tanpa ada tindakan dan rasa kasih sayang terhadap warganya yang menjadi kacung di negeri sendiri. Tapi, ada sekelompok orang-orang dari pribumi yang tidak suka terhadap kedatangan mereka lalu membuat perlawanan terhadap pendatang tersebut, tapi sekelompok yang membuat perlawanan tersebut malah diberantas dan dianggap penjahat oleh aparat keamanan negara. Padahal niat mereka untuk menjaga negeri kita ini supaya tidak jatuh lagi ke tangan orang lain.
Saat ini masih bergulir kejadian tersebut di negeri yang dulu damai ini. Entah sampai kapan kekacauan ini berlanjut, yang pasti kita sebagai warga negara yang cinta akan tanah air sendiri patutnya berhati-hati terhadap pendatang yang ingin menguasai negeri kita kembali. Sebagai warga negara sepatutnya menjaga kedamaian di negerinya dan lawan orang-orang yang ingin mengusik kedamaian negeri kita ini.